MONITORING KEANEKARAGAMAN HAYATI
PT PLN Nusantara Power Services melalui salah satunya yaitu PLTU Suge Belitung melakukan monitoring keanekaragaman hayati setiap 1 (satu) tahun sekali. Kegiatan monitoring dilakukan di area Taman dan Hutan Keanekaragaman Hayati PLTU Suge Belitung yang telah ditetapkan sebagai area konservasi berdasarkan Surat Keputusan Manajer Unit PLTU Belitung Nomor : 027/060/PLN-NPS/2024 tentang Penetapan Kawasan Konservasi Keanekaragaman Hayati PT PLN Nusantara Power Services – PLTU Belitung. Kawasan Konservasi Keanekaragaman Hayati PT PLN Nusantara Power Services – PLTU Suge Belitung, meliputi Area Taman dan Hutan Keanekaragaman Hayati PLTU Suge Belitung berada di dalam lingkungan, Area Taman Keanekaragaman Hayati Bukit Peramun berada di luar lingkungan unit kerja Perusahaan di bawah pengelolaan DLH Kabupaten Belitung, Area Hutan Kemasyarakatan Bukit Peramun berada di luar lingkungan unit kerja Perusahaan di bawah pengelolaan Arsel Community.
Perusahaan juga telah berkomitmen melakukan upaya perlindungan terhadap flora fauna dengan status dilindungi seperti Pakis Haji (Near Threatened dan APP II), Palem Kuning (Near Threatened), Penjulok Hantu (Endangered), Kemiri Sunan (Vulerable), Mahoni (Near Threatened dan APP II) dan Tarsius Belitung (Vulnerable). Hasil monitoring keanekaragaman hayati setiap tahunnya dapat disajikan pada tabel berikut.
*Data hingga Juni 2024
Hasil Monitoring dan Indeks Keanekaragaman Hayati Flora Area Taman dan Hutan Keanekaragaman Hayati PLTU Suge Belitung
Grafik Kecenderungan Flora Area Taman Keanekaragaman Hayati PLTU Suge Belitung
Hasil Monitoring dan Indeks Keanekaragaman Hayati Fauna Area Taman dan Hutan Keanekaragaman Hayati PLTU Suge Belitung
Grafik Kecenderungan Fauna Area Taman Keanekaragaman Hayati PLTU Suge Belitung